Saturday, November 30, 2013

Post 3




MAKALAH TATA TULIS DAN KOMUNIKASI ILMIAH
KUTIPAN
DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH
TATA TULIS DAN KOMUNIKASI ILMIAH



                      DI SUSUN OLEH:

                                             Rafika Putri Nilamsari             37413131


JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2013

 

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena kami dapat menyelesaikan makalah ini. Penyusunan makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Tata Tulis dan Komunikasi Ilmiah tentang Kutipan. Selain itu tujuan dari penyusunan makalah ini juga untuk menambah wawasan tentang pengetahuan bahasa secara meluas.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada ibu Pipit Fitriah selaku dosen Tata Tulis dan Komunikasi Ilmiah kami yang telah membimbing kami agar dapat menyelesaikan makalah ini.
Akhirnya kami menyadari bahwa makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, kami menerima kritik dan saran agar penyusunan makalah selanjutnya menjadi lebih baik. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih dan semoga karya tulis ini bermanfaat bagi para pembaca.



DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………….. ii
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………... iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang …………………………………………………………...….. 1
1.2  Rumusan Masalah …………………………………………….……………… 2
1.3  Tujuan Penulisan ……………………………………………………………... 2
1.4  Metodologi penulisan ………………………………………………………… 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Kutipan …………………………………………………………… 3
2.2 Fungsi dan Manfaat Kutipan ……………………………………………..…… 3
2.3 Prinsip-prinsip Mengutip ……………………………………………..……….. 4
2.4 Jenis-jenis Kutipan …………………………………………………………… 6
2.5 Teknik Pencantuman Sumber Kutipan  …………………………….…....…….. 9
2.6 Teknik Penulisan dan Penanda Kutipan …………………………..….....…….. 11
2.7 Hal-hal yang Berkaitan dengan Kutipan
2.7.1 Plagiarisme ………………………………………………………...……. 13
2.7.2 Sistem Rujukan ……………………………………………………….…. 14
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan …………………………………………………………………. 19
3.2 Saran ……………………………………………………………………….. 20
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………...…….. iv

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang Masalah
1.2  Rumasan Masalah
1.3  Tujuan Penulisan
1.4  Metodologi Penulisan
1.5  Sistematika Penulisan

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kutipan
Kutipan adalah bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, rumusan, atau hasil penelitian dari penulis lain atau penulis sendiri yang telah terdokumentasi dan tidak bersifat umum, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket, laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun dalam bentuk lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain sebagainya.
Bahan-bahan yang dimasukkan dalam sebagai kutipan adalah bahan yang tidak bersifst umun dan masih sedikit orang yang tahu. Dalam mengutip kita harus menyebutkan sumbernya. Hal itu dimaksudkan sebagai pernyataan penghormatan kepada orang yang pendapatnya dikutip dan sebagai pembuktian akan kebenaran kutipan tersebut.

2.2 Fungsi dan Manfaat Kutipan
              Berkaitan dengan isi dari sebuah karya tulis, kutipan mempunyai fungsi sebagai berikut:
           a.       Landasan teori yaitu memperlihatkan kepada pembaca materi dan teori yang digunakan penulis,
           b.      Penguat pendapat penulis yaitu membuktikan kebenaran dari sebuah pernyataan yang dibuat oleh   
                 penulis,
           c.       Penjelasan dan penegaskan isi suatu uraian.
2.3  Prinsip-prinsip Mengutip
Dalam mengutip kita harus menyebutkan sumbernya, sebagai pernyataan penghormatan kepada orang yang pendapatnya dikutip, dan sebagai pembuktian akan kebenaran kutipan tersebut. Ada beberapa prinsip yang harus diterapkan dalam mengutip, yaitu :
a.    Penulis jangan terlalu banyak mengutip sehingga tulisan yang disusun menjadi suatu himpunan kutipan. Ingat mengutip hanya menjadi bukti penunjang pendapat penulis.
b.   Kutipan dianggap benar jika penulis menunjukkan tempat atau asal kutipan sehingga pembaca dapat mencocokkan kutipan dengan sumber aslinya.
Kutipan hendaknya diambil seperlunya agar tidak merusak uraian sebenarnya

2.4 Jenis-jenis Kutipan
            Ada beberapa cara yang dapat digunakan dalam membuat suatu kutipan. Kutipan sendiri ada beberapa jenis yaitu:
            a.       Kutipan langsung
            b.      Kutipan tidak langsung

2.5  Teknik Pencantuman Sumber Kutipan
Berikut ini beberapa cara teknik pencantuman sumber kutipan. Penulis bisa memilih beberapa cara di antaranya sesuai kebutuhan. Teknik tersebut adalah:
a.    Cukup ditulis nama penulis, tahun penerbitan, dan halamanya.
Contoh :
·   Kutipan langsung. Misalnya: “Perilaku seks adalah segala tingkahlaku yang didorong oleh hasrat seksual”. (Dr. Sarlito Wirawan Sarwono, 1994 : 137).
·   Kutipan tidak langsung. Misalnya: Dr. Sarlito Wirawan Sarwono (1994 : 137) berpendapat bahwa, perilaku seks adalah segala tingkah-laku yang dirorong oleh hasrat seksual.
b.   Cukup ditulis nama penulis,penerbit dan tahun penerbitannya.
Contoh :
·   Kutipan langsung. Misalnya: Perilaku seks menurut Dr. Sarlito Wirawan Sarwono (Raja Grafindo Persada: 1994) adalah: “Perilaku seks adalah segala tingkah-laku yang didorong oleh hasrat seksual”.
·   Kutipan tidak langsung. Misalnya: Perilaku seksual adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual. (Dr. Sarlito Wirawan Sarwono, Raja Grafindo Persada :1994).

2.6  Teknik Penulisan dan Penanda Kutipan
Mengutip atau mengacu dapat berarti membandingkan pendapat seseorang,mengambil pendapat orang lain, atau mengambil pendapat orang lain sebagai penambah penjelasan terhadap suatu pernyataan yang dibuat penulis. Unsur-unsur penyusun kutipan yaitu:
a.    Nama penulis, tim penulis, lembaga, atau penyunting disertakan.
b.   Tahun buku/jurnal/tulisan itu diterbitkan.
c.    Halaman buku/jurnal/tulisan yang Anda kutip disertakan (jika mungkin).
d.   Menyertakan tulisan yang Anda kutip.
Ada tiga cara penda kutipan yaitu :
a.    Kutipan diletakkan di dalam teks (body note)
Contoh :   Mote (2009:56)
   (Mote, 2009:56)
    Mote (2009)
b.   Kutipan diletakkan di kaki halaman (foot note)
Contoh : Wanggai. 2009. Sejarah Papua. Jayapura: Uncen

2.7  Hal-hal yang berkaitan dengan kutipan

2.7.1 Plagiarisme
Penyebutan sumber kutipan dalam mengutip sangat penting. Bahkan, penyebutan sumber merupakan sebuah tindakan legal untuk tidak dianggap sebagai plagiator. Sumber tidak perlu disebut jika pengetahuan yang dikutip telah bersifat umum atau jika pendapat atau fakta yang dikutip mudah diperiksa dan diteliti kebenarannya.

2.7.2 Sistem rujukan
Sistem rujukan digunakaan sebagai sumber referensi, jika penulis :
a.    Menggunakan kutipan dengan berbagai cara yang disebutkan di atas.
b.   Menjelaskan dengan kata-kata sendiri pendapat penulis atau sumber lain.
c.    Meminjam table, peta, atau diagram dari suatu sumber. 
d.   Menyusun diagram berdasarkan data penulis atau sumber lain.
e.    Menyajikan suatu pembuktian khusus yang bukan suatu pengetahuan umum.
f.    Merujuk pada bagian lain pada teks.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
      Dari makalah di atas penulis dapat menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:
           a.  Kutipan adalah bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, rumusan, atau hasil 
               penelitian dari penulis lain atau penulis sendiri yang telah terdokumentasi dan tidak bersifat umum,         
              baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket, laporan, majalah, koran, surat kabar dll
           b. Fungsi utama kutipan dalam karya ilmiah adalah menegaskan isi uraian atau membuktikan kebenaran 
              yang diajukan oleh penulis berdasarkan bukti-bukti yang diperoleh dari literatur, pendapat seseorang 
             atau pakar, bahkan pengalaman empiris.

3.2 Saran
            Dari makalah di atas penulis dapat memberikan saran sebagai berikut:
        a.Ilmu pengetahuan atau wawasan sangatlah penting dalam mempermudah segala kegiatan sehari-hari, 
           maka itu kembangkanlah terus ilmu pengetahuan dan wawasan.
        b.    Hargailah dan hormatilah hasil karya seseorang dalam bentuk apapun baik itu tulisan maupun non tulisan.

 DAFTAR PUSTAKA

Buku: 
 
Aaron, Jane E. 1995. The Little Brown Compact Handbook. New York: Harper Collins College Publishers.
Akhaidah, Sabarti, Arsjad, Maidar G., dan Ridwan, Sakura H. 1989. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga.
American Psychological Assosiatio. 2001. Publication Manual of The American
Psychological Association. Ed. Ke-5. Washington, D.C.
Azahari, Azril. 1998. Bentuk dan Gaya Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Jakarta: Penerbit
Universitas Trisakti.
Purbo-Hadiwidjojo, M. M. 1993. Menyusun Laporan Teknik. Bandung: Penerbit ITB.
Swasono, Sri-Edi. 1990. Pedoman Manulis Daftar Pustaka, Catatan kaki untuk Karya Ilmiah dan terbitan Ilmiah. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.
Turabian, Kate L. 1996. A Manual for Writers of Term Papers Papers, Theses, and
Research Paper: A Handbook. Ed. ke-3. New York: Harcourt Brace
Hargiyarto,Putut. 2012. RAGAM BAHASA INDONESIA, TATA TULIS DAFTAR PUSTAKA DAN

 

No comments:

Post a Comment