Kembang Api
Kembang api ditemukan pertama kali di Cina untuk
menakut-nakuti roh jahat, sebagai perkembangan dari penemuan lainnya yaitu bubuk mesiu. Perayaan dan festival seperti Tahun Baru Imlek dan Festival Bulan
pada pertengahan musim gugur masih dilengkapi dengan kembang api. Cina
adalah penghasil dan pengekspor kembang api terbesar di dunia.
Berikut ini adalah video Indonesia memecahkan rekor kembang api musikal:
Kembang api adalah bahan peledak berdaya ledak rendah piroteknik
yang digunakan umumnya untuk estetika dan hiburan. Salah satu bentuk kembang
api yang umum adalah dalam pertunjukan
kembang api. Kembang api menghasilkan empat efek primer: suara, cahaya,
asap, dan bahan terbang (contohnya confetti). Kembang api dirancang agar dapat meletus sedemikian
rupa dan menghasilkan cahaya yang berwarna-warni seperti merah, oranye, kuning,
hijau, biru, ungu, dan perak.