PT ELASTIS REKA AKTIF
BERGERAK DIBIDANG PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK
A.
Daur Ulang Sampah
Dewasa ini, volume sampah semakin banyak pertambahan
jumlah penduduk, perubahan pola konsumsi masyarakat, pertumbuhan ekonomi,
perubahan pendapatan, urbanisasi, dan industrialisasi menyebabkan tingginya
jumlah timbulan sampah dan menghasilkan sampah dengan jenis yang beragam
(Narayana, 2009). Salah satu jenis sampah tersebut adalah sampah kemasan yang
berbahaya dan/atau sulit diurai oleh proses alam seperti kaleng besi, kaleng
aluminium, botol kaca, kemasan plastik, kemasan kertas, dan kemasan kertas
aluminium (Hsu et al., 2002).
Tidak adanya usaha pemisahan sampah mulai
dari sumber merupakan salah satu hal yang menyebabkan menurunnya ataupun
menghilangnya potensi daur ulang sampah. Dengan demikian, volume sampah yang
masuk ke TPA tiap harinya menjadi besar. Pemisahan sampah biasanya dilakukan
hanya oleh sektor informal seperti pemulung, tukang loak, lapak serta bandar.
Mereka mengumpulkan sampah yang dianggap masih memiliki potensi daur ulang.
Kegiatan ini hanya dapat mereduksi sampah dalam jumlah yang kurang signifikan
karena kurangnya perhatian pihak pengelola kota.